Daftar isi :
TRAINING AKUNTANSI AGRIKULTURAL
Deskripsi
Apakah Anda sebagai praktisi di sektor agribisnis pernah menghadapi tantangan untuk menilai aset biologis secara akurat, terutama ketika nilai tanaman atau ternak berubah mengikuti siklus alam dan fluktuasi harga pasar yang tidak menentu? Inilah alasan betapa pentingnya mengikuti pelatihan akutansi agrikultural, karena akurasi pencatatan dan penilaian dalam sektor ini terbukti sangat memengaruhi kualitas laporan keuangan. Sebuah penelitian oleh Herawati dan Novianti dalam Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia tahun 2022 menunjukkan bahwa implementasi akuntansi agrikultural yang tepat dapat meningkatkan kualitas keputusan manajerial serta meminimalkan risiko salah saji laporan keuangan pada perusahaan berbasis pertanian. Fakta ini menegaskan kebutuhan mendesak bagi para pelaku agribisnis untuk memahami metode pencatatan dan valuasi yang sesuai dengan karakteristik aset biologis.
Lalu, apa sebenarnya pelatihan Akuntansi Agrikultural?
Akuntansi agrikultural adalah proses pengukuran, pencatatan, dan pelaporan transaksi yang berkaitan dengan aset biologis seperti tanaman, ternak, dan hasil panen dengan mengacu pada karakteristik unik sektor pertanian. Pelatihan ini dirancang untuk membantu peserta memahami standar akuntansi yang berlaku, metode valuasi aset yang sesuai, serta pengelolaan laporan keuangan yang akurat dalam aktivitas agribisnis modern.
Pelatihan yang membahas mengenai akutansi agrikultural tidak tuntas jika dipelajari dalam hitungan jam, diperlukan waktu tersendiri dan bimbingan yang profesional.
Tujuan
- Memahami konsep dasar akuntansi agrikultural
Menguasai teknik penilaian aset biologis
Mengidentifikasi risiko keuangan dalam kegiatan agribisnis
Menyusun laporan keuangan berbasis pertanian secara tepat
Menerapkan standar akuntansi yang relevan untuk sektor agrikultur
Dengan mengikuti pelatihan aset biologis ini, diharapkan peserta lebih dapat lebih mendalami pengetahuan mengenai Akuntansi Agrikultural.
Materi
- 1PENDAHULUAN
-Latar Belakang Pelatihan
Pentingnya akuntansi dalam industri agrikultur
Regulasi dan standar akuntansi yang relevan
Peran akuntansi dalam meningkatkan transparansi dan efisiensi bisnis agrikultur
-Tujuan Pelatihan
Memahami konsep dasar akuntansi agrikultur
Mempelajari pengakuan, pengukuran, penyajian, dan pengungkapan dalam akuntansi agrikultur
Menganalisis studi kasus nyata dalam industri agrikultur
-Target Peserta
Akuntan perusahaan agrikultur
Manajer keuangan perusahaan agrikultur
Auditor dan konsultan keuangan
Mahasiswa atau akademisi yang tertarik dalam akuntansi agrikultur
2REGULASI DAN STANDAR AKUNTANSI YANG BERLAKU
-PSAK 69: Agriculture
Definisi dan ruang lingkup PSAK 69
Perbedaan dengan standar akuntansi lain (misalnya PSAK 16, PSAK 14)
Dampak implementasi PSAK 69 bagi perusahaan agrikultur
-IFRS dan Standar Internasional Lainnya
IAS 41: Agriculture
Perbandingan IFRS dengan PSAK dalam konteks agrikultur
-Peraturan Perpajakan yang Berlaku
Perlakuan pajak atas aset biologis dan hasil pertanian
Pajak penghasilan untuk sektor agrikultur
PPN dan pajak lain yang terkait dengan produk pertanian
3KONSEP DASAR AKUNTANSI AGRIKULTUR
-Karakteristik Industri Agrikultur dan Dampaknya terhadap Akuntansi
Siklus produksi dan operasional pertanian
Variabilitas hasil panen dan harga pasar
Pengaruh faktor eksternal (cuaca, hama, kebijakan pemerintah)
-Pengakuan dan Pengukuran dalam Akuntansi Agrikultur
Definisi aset biologis dan hasil pertanian
Model pengukuran: Harga perolehan vs nilai wajar
Contoh penerapan dalam praktik bisnis agrikultur
4AKUNTANSI ASET BIOLOGIS
-Pengakuan Aset Biologis
Kapan aset biologis harus diakui dalam laporan keuangan?
Jenis aset biologis: tanaman (perkebunan, hortikultura) dan hewan ternak
-Pengukuran Aset Biologis
Nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual (fair value less cost to sell)
Biaya perolehan sebagai alternatif pengukuran
-Perubahan Nilai Wajar dan Dampaknya pada Laporan Keuangan
Keuntungan dan kerugian dari perubahan nilai wajar
Contoh perhitungan nilai wajar aset biologis
5AKUNTANSI HASIL PERTANIAN
-Pengakuan Hasil Pertanian
Kapan hasil pertanian diakui sebagai pendapatan?
Contoh penerapan dalam berbagai jenis pertanian (tanaman pangan, hortikultura, peternakan)
-Pengukuran Hasil Pertanian
Metode pengukuran nilai wajar
Contoh perhitungan dan jurnal akuntansi hasil pertanian
6PENERAPAN NILAI WAJAR DALAM AKUNTANSI AGRIKULTUR
-Fair Value Measurement: Konsep dan Prinsip
Definisi nilai wajar dan bagaimana cara menentukannya
Sumber data untuk menentukan nilai wajar
Metode penilaian nilai wajar (pasar aktif vs estimasi manajemen)
-Tantangan dalam Pengukuran Nilai Wajar
Fluktuasi harga pasar hasil pertanian
Tidak adanya pasar aktif untuk aset biologis tertentu
Ketidakpastian dalam estimasi biaya untuk menjual
7PENYAJIAN DAN PENGUNGKAPAN DALAM LAPORAN KEUANGAN
-Laporan Laba Rugi dan Neraca
Bagaimana aset biologis dan hasil pertanian disajikan dalam laporan keuangan
Contoh laporan keuangan perusahaan agrikultur
-Catatan atas Laporan Keuangan
Pengungkapan metode pengukuran aset biologis
Perubahan nilai wajar dan dampaknya pada laporan keuangan
Estimasi dan asumsi yang digunakan dalam akuntansi agrikultur
8DAMPAK PERPAJAKAN DALAM AKUNTANSI AGRIKULTUR
-Pengaruh Perubahan Nilai Wajar terhadap Pajak Perusahaan
-Ketidaksesuaian antara Laporan Keuangan dan Pajak
-Strategi Manajemen Pajak untuk Perusahaan Agrikultur
9STUDI KASUS DAN LATIHAN PRAKTIS
-Analisis Laporan Keuangan Perusahaan Agrikultur
-Simulasi Jurnal Akuntansi Agrikultur
Pengakuan dan pengukuran aset biologis
Pengakuan hasil pertanian dalam laporan laba rugi
-Diskusi dan Tanya Jawab Interaktif
Peserta
Training laporan keuangan agribisnis ini sangat cocok untuk diikuti peserta dari kalangan :
- Akuntan perusahaan agribisnis
Manajer keuangan sektor pertanian
Pengusaha atau pemilik usaha pertanian dan peternakan
Auditor yang menangani perusahaan berbasis agrikultur
Konsultan keuangan agribisnis
Instruktur
Training akutansi agrikultural yang diselenggarakan, akan dilatih oleh instruktur yang berpengalaman dalam bidang aset biologis :
Instruktur yang mengajar pelatihan Akuntansi Agrikultural ini adalah instruktur yang berkompeten di Akuntansi Agrikultural ini baik dari kalangan akademisi maupun praktisi.
Metode Pelatihan
Pelatihan ini menggunakan metode yang interaktif dan aplikatif, sehingga peserta dapat lebih mudah memahami materi. Instruktur berpengalaman akan menyampaikan materi secara sistematis, sementara peserta akan mengikuti diskusi kelompok untuk mendalami konsep. Selain itu, pelatihan ini juga mencakup simulasi serta studi kasus yang membantu peserta memahami penerapan konsep secara langsung dalam dunia kerja. Dengan pendekatan ini, mereka tidak hanya memperoleh wawasan teoretis, tetapi juga mengembangkan keterampilan praktis yang dapat mereka terapkan sesuai dengan kebutuhan industri.
Jadwal Pelatihan Manpowerindo 2025
- Batch 1 : 7 – 8 Januari 2026 14 – 15 Januari 2026 21 – 22 Januari 2026
- Batch 2 : 4 – 5 Februari 2026 11 – 12 Februari 2026 18 – 19 Februari 2026
- Batch 3 : 2 – 3 Maret 2026 4 – 5 Maret 2026
- Batch 4 : 1 – 2 April 2026 8 – 9 April 2026 15 – 16 April 2026 22 – 23 April 2026
- Batch 5 : 5 – 6 Mei 2026 12 – 13 Mei 2026 19 – 20 Mei 2026 25 – 26 Mei 2026
- Batch 6 : 2 – 3 Juni 2026 9 – 10 Juni 2026 18 – 19 Juni 2026 23 – 24 Juni 2026
- Batch 7 : 7 – 8 Juli 2026 14 – 15 Juli 2026 21 – 22 Juli 2026 28 – 29 Juli 2026
- Batch 8 : 4 – 5 Agustus 2026 11 – 12 Agustus 2026 18 – 19 Agustus 2026 26 – 27 Agustus 2026
- Batch 9 : 1 – 2 September 2026 8 – 9 September 2026 15 – 16 September 2026 22 – 23 September 2026
- Batch 10 : 6 – 7 Oktober 2026 13 – 14 Oktober 2026 20 – 21 Oktober 2026 27 – 28 Oktober 2026
- Batch 11 : 3 – 4 November 2026 10 – 11 November 2026 17 – 18 November 2026 24 – 25 November 2026
- Batch 12 : 1 – 2 Desember 2026 8 – 9 Desember 2026 15 – 16 Desember 2026 22 – 23 Desember 2026
Catatan : Jadwal dapat menyesuaikan dengan kebutuhan anda.
Investasi dan Lokasi Training
- Jakarta ( 6.500.000 IDR / participant)
- Bandung ( 6.000.000 IDR / participant)
- Surabaya ( 7.500.000 IDR / participant)
- Makassar ( 7.500.000 IDR / participant)
- Yogyakarta (6.000.000 IDR / participant)
- Bali ( 7.500.000 IDR / participant)
- Lombok ( 7.500.000 IDR / participant)
- Batam ( 7.500.000 IDR / participant)
Catatan :
*Syarat dan Ketentuan Berlaku
*Harga tersebut berlaku untuk minimal DUA participant
*Apabila perusahaan membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan.
Fasilitas Training
- Training Kit (Dokumentasi photo, Blocknote, ATK, Flashdisk, dll).
- 2x Coffee Break & 1 Lunch (Makan Siang).
- Training Room Full AC and Multimedia.
- Free Bag or Backpack (Tas Training).
- Softfile Foto Training
- Sertifikat Pelatihan.
- Souvenir Exclusive.
- City Tour (Optional)
FAQ tentang Manpowerindo Training
Q : Apakah pelatihan dilakukan secara online atau offline?
A : Pelatihan dapat diselenggarakan dalam bentuk online (via Zoom/Google Meet/learning platform) maupun offline (tatap muka di lokasi tertentu), tergantung jenis program yang dipilih.
Q : Berapa lama durasi pelatihan?
A : Durasi pelatihan bervariasi, mulai dari 1 hari, beberapa hari, hingga program intensif mingguan, menyesuaikan dengan materi dan kebutuhan peserta.
Q : Apakah peserta akan mendapatkan sertifikat?
A : Ya, setiap peserta yang telah menyelesaikan program pelatihan akan mendapatkan sertifikat resmi sebagai bukti kompetensi tambahan.
Q : Bagaimana cara mendaftar pelatihan?
A : Peserta dapat mendaftar melalui website resmi, formulir pendaftaran online, atau langsung menghubungi panitia/penyelenggara yang tertera pada informasi pelatihan.
Dapatkan promo khusus pendaftaran hari ini !
AYO SEGERA DAFTARKAN DIRI ANDA
Syarat dan Ketentuan Berlaku
*Artikel ini disusun oleh Fattah Adib Amanullah. Saya seorang content writer sejak tahun 2024. Saat ini penulis berfokus dalam penyusunan artikel pelatihan untuk website Manpowerindo Training. Saya berkominten untuk menghasilkan artikel pelatihan yang informatif serta dapat mudah dipahami oleh pembaca. Jangan ragu menghubungi kontak yang ada untuk informasi lebih lanjut mengenai pelatihan ini.









